DKLIKNEWS - Saham India dibuka sedikit lebih tinggi pada hari Selasa karena isyarat global yang membaik setelah anggota parlemen AS mencapai kesepakatan plafon utang tentatif selama akhir pekan.
Saham berjangka NSE India yang terdaftar di bursa Singapura naik 0,09% pada 18.707,50, pada pukul 08:19 IST.
Ekuitas Asia sebagian besar lebih tinggi karena investor menyambut baik prospek bahwa ekonomi terbesar dunia itu akan menghindari gagal bayar utang yang besar. Pasar AS ditutup pada hari Senin.
Baca Juga: Maskapai Amerika Dan JetBlue Harus Mengakhiri Aliansi, Aturan Hakim AS
Presiden AS Joe Biden dan Ketua DPR Kevin McCarthy membuat kesepakatan untuk menangguhkan plafon utang negara sebesar $31,4 triliun hingga 2025, menjelang batas waktu 1 Juni. Kesepakatan itu harus melewati Kongres AS.
Nifty 50 (.NSEI) naik 0,54%, mencapai level tertinggi lima bulan di 18.598,65 pada hari Senin, di tengah pendapatan domestik yang stabil dan arus masuk asing yang berkelanjutan ke ekuitas.
Investor institusi asing (FII) membeli ekuitas India senilai 17,58 miliar rupee ($214,97 juta) pada hari Senin. FII telah menjadi pembeli bersih di saham India dalam 22 dari 23 sesi terakhir.***
Artikel Terkait
Dolar AS Tertekan Karena Terbebani Oleh Resiko Gagal Membayar AS
Output Industri China April Naik 5,6%, Penjualan Ritel Melonjak 18,4%; Di Bawah Harapan
Inflasi Jepang Tetap Di Atas Target BOJ, Ukuran Kunci Mencapai Tertinggi Empat Dekade
Bahayanya Kilang Minyak Texas Yang Diungkapkan Oleh Pengacara Pekerja Yang Tewas Dalam Kebakaran
RBNZ Menaikkan Suku Bunga Sebesar 25 Bps Menjadi 5,5%, Sekarang Di Perkiraan Puncak